Berbagai atlet pelajar Kenya ramaikan pertandingan pencak silat

Ibukota Indonesia – Berbagai atlet pelajar Kenya berpartisipasi meramaikan pertandingan Pencak Silat Ambassador's Cup 2024 yang tersebut diadakan ke Woodcreek School, Kiambu County, Kenya, Hari Sabtu (22/6).

Duta Besar RI untuk Kenya Mohamad Hery Saripudin, pada keterang ditulis KBRI Nairobi yang diterima pada Jakarta, Minggu, menjelaskan bahwa kegiatan yang disebutkan merupakan bagian dari rangkaian perayaan 45 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Kenya.

”Kegiatan ini tidak ada cuma memupuk pertukaran budaya Indonesia-Kenya, namun juga sebagai jembatan budaya pada meningkatkan saling pengertian serta relasi orang-ke-orang pada kedua negara”, kata Hery.

Pada kegiatan tersebut, Dubes RI juga meresmikan inisiasi Padepokan Pencak Silat di enam sekolah ke Kenya.

“Pencak silat lebih lanjut dari sekedar seni bela diri, tapi juga disiplin untuk meningkatkan kebugaran fisik, ketahanan mental, serta apresiasi budaya. Pencak silat memberikan energi konstruktif, mengajarkan rasa hormat, menanamkan solidaritas, juga teamwork”, ujar dia.

Acara yang disebutkan merupakan kolaborasi KBRI Nairobi dengan National Federation of Pencak Silat Kenya (NFPSK), dan juga perusahaan produksi mie instan Indonesia dalam Kenya.

Sebanyak 248 partisipan dari beraneka sekolah Kenya berpartisipasi di kompetisi bergengsi itu.

Turnamen itu memperlombakan beberapa kategori, mulai dari anak-anak hingga dewasa, putra, putri, demonstrasi jurus, dan sparring (one-on-one), serta dihadiri oleh sedikitnya 500 orang, diantaranya kontestan dan juga keluarga dan juga kerabat yang digunakan menyemangati mereka.

Acara itu juga dihadiri oleh rektor Universitas Umma, Kenya, dosen Technical University of Mombasa yang tersebut menyebabkan delegasi peserta, juga para kepala sekolah yang tersebut siswanya menjadi partisipan lomba.

Direktur Asia kemudian Pasifik Kementerian Luar Negeri lalu Diaspora Kenya, yang tersebut hadir sebagai tamu kehormatan, menyambut baik inisiatif penyelenggaraan kegiatan itu yang dimaksud disebutnya akan mempererat hubungan Indonesia-Kenya tersebut, menurut keterangan KBRI Nairobi.

Cleopas Chalica selaku ketua NFPSK mengajak para kontestan untuk menjunjung tinggi sportivitas, kebersamaan, silaturahim, serta pertemanan di kompetisi itu, menurut keterangan KBRI Nairobi.

KBRI Nairobi mengemukakan pihaknya memanfaatkan peluang yang dimaksud dengan memberikan dukungan bagi kemajuan pencak silat, baik ke Kenya maupun ke tiga negara rangkapannya yakni Uganda, Republik Demokratik Kongo, dan Somalia.

Dukungan, menurut keterang KBRI, diberikan di bentuk pemberian seragam silat, baju pelindung lalu properti silat, dan juga penyelenggaraan kompetisi juga bermacam kegiatan lainnya guna mengiklankan pencak silat untuk bola internasional.