DAMASKUS – Serangan roket baru ini berjalan dalam pangkalan militer Amerika Serikat (AS) pada timur laut Suriah pada Mingguan (21/4/2024).
Insiden ini berlangsung pasca jeda serangan sejak bulan Februari kemudian dilatarbelakangi meningkatnya ketegangan di dalam kawasan antara negeri Israel dan juga Iran.
Diperkirakan lima roket dirilis dari Irak menuju pangkalan militer Negeri Paman Sam itu, menurut sumber keamanan Irak juga pribadi pejabat Negeri Paman Sam yang digunakan diambil Reuters.
Serangan yang disebutkan diyakini dirilis dari Zummar, kota Irak di dalam perbatasan dengan Suriah.
Seorang pejabat Negeri Paman Sam yang tidaklah disebutkan namanya mengungkapkan “serangan roket yang dimaksud gagal” berusaha mencapai pangkalan koalisi di dalam Rumalyn, namun tidak ada ada personel Amerika yang mana terluka.
Tidak jelas apakah roket-roket yang dimaksud gagal mencapai pangkalan atau hancur.
Operasi pencarian yang mana diperkenalkan pasukan Irak yang tersebut dikerahkan ke area yang dimaksud menciptakan penemuan satu kendaraan yang digambarkan sebagai truk kecil yang digunakan merekan klaim digunakan pada serangan tersebut.
Truk dengan peluncur roket terpasang ke punggungnya diparkir di Zummar juga terbakar akibat ledakan roket yang mana tiada ditembakkan, menurut pribadi pejabat militer, yang menambahkan ada pesawat tempur di langit pada pada waktu yang tersebut bersamaan.
Pejabat Amerika yang dimaksud disebutkan di melawan mengklaim pesawat koalisi pimpinan Amerika Serikat dalam Irak juga Suriah melakukan serangan terhadap peluncur tersebut.
Serangan roket terhadap pangkalan Negeri Paman Sam yang disebutkan adalah yang dimaksud pertama sejak awal Februari, pada saat berlangsung jeda pada serangan terhadap pasukan Amerika yang oleh Washington dikaitkan dengan milisi yang digunakan didukung Iran.
Artikel ini disadur dari Pangkalan Militer AS di Suriah Diserang, Pertama Kali Sejak Februari
