MADINAH – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas pada hari ketiga kunjungan di Arab Saudi mengecek kesiapan layanan hotel serta dapur katering pada Madinah jelang ibadah haji 2024 . Menag Yaqut berkunjung ke Emaar Elite di dalam wilayah Syamaliyah (sekitar 50 meter sebelah utara Masjid Nabawi) lalu Meez Mary Kitchen For Serve Meals di dalam Wilayah Hatim, Madinah.
Emaar Elite Hotel berkapasitas 1.400 jemaah. Sementara, Meez Mary tahun ini melayani 11.000 jemaah haji Tanah Air per hari.
Menag di kunjungan ini terlibat meyakinkan bahwa layanan yang digunakan disiapkan ramah lansia. “Saya hari ini mengecek kesiapan layanan dalam Emaar Elite Hotel. Saya lihat hotel untuk jemaah haji Indonesia representatif, bagus, juga bersih. Ini adalah sesuai kontrak,” kata Menag dalam Madinah, Kamis (9/5/2024).
Ikut mendampingi, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan juga Umrah Hilman Latief, Staf Khusus Menag bidang Industri Media lalu Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo, Staf Khusus Menag bidang Hukum Abdul Qodir, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam, Kadaker Madinah Ali Mahzumi, serta Kabid Katering Sutikno.
“Kamar mandi ada di pada kemudian sebagian menggunakan bath up. Saya minta supaya jemaah lansia ditempatkan pada kamar dengan kamar mandi yang digunakan menggunakan shower. Jika bath up, harus ada pendamping. Ini adalah untuk kenyamanan jemaah, khususnya lansia,” ujarnya.
Menag Yaqut Cholil Qoumas berkunjung ke Emaar Elite di wilayah Syamaliyah (sekitar 50 meter sebelah utara Masjid Nabawi). Menag meyakinkan layanan ramah bagi Jemaah haji lansia. Foto/MCH 2024
Dari seluruh kamar pada Emaar Elite Hotel, ada sekitar 100 kamar dengan kamar mandi merupakan bath up. Jemaah haji Indonesi akan mulai tiba dalam Madinah pada 12 Mei. Mereka akan tinggal selama sembilan hari pada Perkotaan Nabawi, sebelum berangkat ke Makkah. Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi tahun ini telah menjalin kontrak dengan 106 hotel sebagai akomodasi jemaah di dalam Madinah.
Di dapur katering, Menag juga menanyakan hal sama, terkait layanan lansia, selain cek keadaan lalu kesiapannya di menyiapkan konsumsi jemaah.
Baca Juga:
Artikel ini disadur dari Menag Cek Hotel dan Dapur Katering di Madinah