DKI Jakarta – Youtube mengumumkan bahwa koleksi gim ringan kemudian gratis yang tersebut dinamai “Dapat Dimainkan” atau "Playable" akan segera mulai muncul di program YouTube untuk semua pengguna, selain dalam laman Beranda YouTube.
Sebelumnya, gim yang disebutkan telah lama tersedia untuk diuji oleh pengguna terpilih sebelum hadir untuk pelanggan YouTube Premium pada November lalu.
Karena tidaklah dimonetisasi sebagai unduhan berbayar atau melalui pembelian di aplikasi, Playable YouTube bukan secara segera menantang model toko perangkat lunak atau melanggar aturan Apple.
Namun, dia bersaing dengan gim gratis ke App Store, yang tersebut kerap diakses oleh gamer biasa dan juga memunculkan pendapatan melalui iklan.
Ketika raksasa pencarian ini mengalihkan fokusnya untuk mengintegrasikan kecerdasan buatan (AI), muncul pertanyaan tentang dampak teknologi terhadap pendapatan kegiatan bisnis iklannya, yang didorong oleh tautan sponsor yang mana muncul ke menghadapi hasil pencarian.
Gim gratis dalam YouTube, secara teori, dapat berubah menjadi tempat lain untuk menayangkan iklan di kemudian hari. Namun, untuk pada waktu ini, Google belum mengisyaratkan niatnya untuk memonetisasi "Playable".
Namun, permainan yang dimaksud dapat memberikan hiburan bagi pengguna YouTube di sela-sela pertemuan penjelajahan kemudian memerhatikan dan juga membantu mereka kekal terlibat dengan program YouTube.
Jajaran Playable mencakup beberapa judul yang dimaksud lebih lanjut populer seperti Angry Birds Showdown, Words of Wonders, Cut the Rope, Tomb of the Mask, lalu Trivia Crack.
Hal ini juga menantang judul-judul seperti Stack Bounce, gim yang mana ditawarkan Google pada layanan minigame HTML-nya, lalu GameSnacks, yang tersebut dikembangkan dari inkubator internalnya, Area 120.
Dengan GameSnacks, tujuannya adalah menghadirkan game terhadap pengguna di lingkungan ekonomi negara berprogres — tempat di dalam mana Android mendominasi.
Saat ini, ada lebih besar dari 75 minigame pada katalog Playable, kata Google. Pemain yang tersebut menggunakan fasilitas ini akan dapat menyimpan kemajuan permainan dia kemudian melacak skor terbaik sepanjang masa.
Tidak semua warga akan secara langsung meninjau Playable tersebut, namun ciri yang dimaksud akan menyelesaikan peluncurannya pada beberapa minggu mendatang.
YouTube tidak satu-satunya raksasa teknologi yang mana ingin berekspansi ke globus gim. Netflix sudah mengembangkan katalog gimnya sendiri melalui akuisisi, kesepakatan lisensi, serta pengembangan gim internal.
Sementara itu, pembuat Fortnite, Epic Games, berupaya memanfaatkan peraturan baru Uni Eropa (UE) untuk menghadirkan toko gimnya terhadap pengguna Eropa. Korporasi tak terduga lainnya juga mempelajari gim ini, termasuk, yang dimaksud terbaru, LinkedIn. Demikian dikutipkan dari TechCrunch, Selasa (28/5).
Artikel ini disadur dari Katalog permainan gratis YouTube “Playable” dirilis ke semua pengguna