Jakarta –
Seorang anak berusia 12 tahun hilang ketika sedang berenang dalam sungai Australia. Anak yang dimaksud diduga hilang lantaran diterkam buaya.
Dilansir AFP, Rabu (3/7/2024), anak yang disebutkan hilang pada Selasa (2/7) waktu malam ketika sedang berenang ke Mango Creek dekat dengan Palumpa yakni tempat suku aborigin tinggal. Sungai itu berada dalam wilayah terpencil, untuk menempuh ke wilayah itu membutuhkan waktu tujuh jam dari Ibu Daerah Perkotaan Darwin.
“Laporan awal menyebutkan anak yang dimaksud diserang oleh buaya,” kata Kepolisian Wilayah Utara di sebuah pernyataan.
“Petugas sekarang mencari sebagian besar sungai dengan menggunakan perahu,” imbuhnya.
Diketahui, serangan buaya jarang muncul namun bukanlah berarti tidak ada pernah berlangsung pada Northern Territory yang dimaksud jarang ditempati penduduk di Australia. Pada 2013, seekor buaya sepanjang 4,5 meter (15 kaki) ditembak juga dibunuh setelahnya mengintai penduduk setempat di dekat Palumpa.
Pada tahun 2017, orang pria berusia 54 tahun bermetamorfosis menjadi orang yang terluka serangan non-fatal dalam wilayah yang tersebut sama. Awal tahun ini, seekor buaya air tawar ditembak, dimasak, lalu dimakan pasca mengancam komunitas lain dalam Northern Territory.
(zap/yld)
Artikel ini disadur dari Anak 12 Tahun Hilang saat Berenang di Sungai Australia, Diduga Diterkam Buaya
