Ibukota Indonesia – Erik ten Hag mengungkapkan bahwa Manchester United sempat merayu mantan ahli Bayern Muenchen Thomas Tuchel untuk berubah menjadi juru taktik baru ke Old Trafford.
Thomas Tuchel diincar Manchester United untuk menggantikan Ten Hag yang menjalani musim yang buruk ke Kompetisi Utama Inggris, finis di dalam peringkat delapan yang berubah menjadi sikap terendah Manchester United sejak 1990.
Namun petinggi klub akhirnya berubah pikiran pasca Ten Hag membawa Red Devils juara Piala FA usai mengalahkan Manchester City 2-1.
"Manchester United telah lama mengutarakan terhadap saya bahwa mereka itu berbicara dengan Tuchel, tetapi mereka itu akhirnya sampai pada kesimpulan bahwa merek sudah ada memiliki manajer terbaik," kata Ten Hag terhadap stasiun penyiaran Belanda NOS pada Akhir Pekan (16/6) sebagaimana diwartakan AFP.
Pelatih kepala selama Belanda itu menjelaskan perwakilan Manchester United sudah pernah menemuinya pada waktu libur akhir musim kompetisi guna mengkaji keberlanjutan kerja sebanding antara Ten Hag lalu klub berjuluk Setan Merah itu.
"Manajemen klub datang terhadap saya ketika saya sedang berlibur di Ibiza,” kata Ten Hag.
"Mereka secara tiba-tiba muncul di depan pintu saya dan juga memaparkan untuk saya bahwa dia ingin terus sama-sama saya. Itu adalah musim yang digunakan penuh gejolak. Tidak pernah ada momen yang membosankan," kata bekas ahli Ajax itu.
Selain Tuchel, Manchester United sebelumnya dikabarkan mengincar ahli lain yakni Mauricio Pochettino, Graham Potter, Thomas Frank, Roberto De Zerbi lalu Gareth Southgate.
Ten Hag adalah pembimbing permanen kelima untuk United sejak era Alex Ferguson pada 2013, pasca David Moyes, Louis van Gaal, Jose Mourinho juga Ole Gunnar Solskjaer.
Di sisi lain, Ten Hag mengakui belum mendapatkan perpanjangan kontrak dari petinggi Manchester United.
"Kesimpulannya adalah kami akan terus dengan lalu merek akan menambah masa berlaku kontrak saya," kata dia.
"Tapi kami masih harus mencapai kesepakatan mengenai hal itu.”
Artikel ini disadur dari Ten Hag ungkap Manchester United nyaris merekrut Thomas Tuchel