Berita

Kembali Offline, Bengkel Animasi Jadi Ajang Pertukaran Keilmuan

55
×

Kembali Offline, Bengkel Animasi Jadi Ajang Pertukaran Keilmuan

Sebarkan artikel ini
Kembali Offline, Bengkel Animasi Jadi Ajang Pertukaran Keilmuan

JAKARTA – Bengkel Animasi Digital Art & Creative Festival (BEAST) 2024 kembali hadir ke Bandung, Hari Sabtu (25/5/2024) mendatang. Acara ini sebagai kompetisi pertukaran ilmu para animator.

Acara yang bekerja sebanding dengan Kementerian Pertambangan serta Kementerian Komunikasi juga Informatika (Kominfo) dalam Bandung kembali diselenggarakan secara offline usai pandemi penyebaran virus Corona lalu.

Sejumlah pembicara dari latar belakang lapangan usaha Games, Animasi, Intellectual Property (IP), Ilustrasi, lalu Komik hadir di kesempatan itu pada antaranya Ronny Gani (CEO Bengkel Animasi & Senior Animator di dalam film Avengers, Pacific Rim, Transformers), Shieny Aprilia (CEO Agate International), Daryl Wilson (CEO Kumata Animation Studio), Anintyas Wening (Operational Manager Brown Bag Films Bali), juga Bryan Valenza (Exclusive Color Artist Marvel Entertainment).

Ronny Gani mengatakan, Industri Digital Art & Creative dalam Nusantara mengalami pertumbuhan pesat di beberapa tahun terakhir. Ini adalah terlihat sejumlah lahir perusahaan-perusahaan lokal yang tersebut menciptakan hasil kreatif atau menyediakan jasa untuk klien mancanegara.

“Melalui event BEAST, kami berupaya menghadirkan sinergi yang tersebut tambahan kuat dari seluruh stakeholder industri, khususnya pelaku bidang usaha dan juga sumber daya manusianya,” ujar Ronny.

Di sisi lain, profesional yang dimaksud hadir mencoba berbagi informasi juga pengetahuan dari pengalaman merekan selama berkarier dalam studio animasi besar pada kemudian luar negeri. Karenanya, wawasan para kontestan mengembangkan usaha juga skill mereka teruji.

“Harapannya, perkembangan lapangan usaha bisa jadi semakin optimal serta yang dimaksud tiada kalah penting muncul regenerasi sumber daya manusia terhadap anak-anak muda untuk berubah menjadi tenaga profesional yang mana pada saatnya nanti harus sanggup bersaing secara internasional,” ungkapnya.

Alasan itulah menggerakkan dirinya mendirikan Bengkel Animasi yang fokus di upaya meningkatkan kualitas animator muda melalui program-program pelatihan, penyelenggaraan event, lalu juga penyediaan jasa pembuatan animasi 3D.

Daryl Wilson, pimpinan Kumata Studio lalu Ketua AINAKI (Asosiasi Industri Animasi Indonesia) juga salah satu narasumber pada event BEAST 2024 menuturkan bonus demografi Indonesi juga harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.

Artikel ini disadur dari Kembali Offline, Bengkel Animasi Jadi Ajang Pertukaran Ilmu