Internasional

Kata Lukashenko, Semua Presiden tanah Ukraina Adalah Pencuri

81
×

Kata Lukashenko, Semua Presiden tanah Ukraina Adalah Pencuri

Sebarkan artikel ini
Kata Lukashenko, Semua Presiden tanah negeri Ukraina Adalah Pencuri

MINSK – Presiden Belarusia Alexander Lukashenko blakblakan menuduh semua presiden Ukraina, dari yang tersebut pertama hingga terakhir, sebagai penjarah serta pencuri.

Menurutnya, negara yang digunakan sedang konflik menghadapi Rusia itu telah terjadi berubah berubah jadi oligarki gaya Barat—di mana semua pemimpinnya hanya sekali tertarik untuk menjarah negara kemudian berubah jadi kaya.

Pernyataan Lukashenko—yang dikenal sebagai sekutu Presiden Rusia Vladimir Putin—disampaikan pada hari Rabu pada waktu berpidato pada Majelis Rakyat Seluruh Belarusia, yang merupakan reuni para pejabat tinggi dan juga tokoh masyarakat.

Lukashenko melancarkan serangan verbal ke negara tetangganya, menuduh presiden kemudian oligarki mencuri kekayaan Ukraina.

Menurutnya, serangkaian yang disebutkan dimulai segera setelahnya tanah Ukraina bermetamorfosis menjadi negara merdeka setelahnya runtuhnya Uni Soviet serta semakin menjadi lebih buruk seiring berjalannya waktu.

“Bayangkan saja—negara yang dimaksud makmur. Tanahnya subur, setengah tabel periodik ada pada tanahnya, dua lautan, tambang, raksasa industri. Orang-orangnya kreatif kemudian pekerja keras. Hidup, berbahagia, serta bermetamorfosis menjadi kaya. Dan merek berubah menjadi kaya, namun cuma sedikit, di tradisi ‘terbaik’ demokrasi Eropa Barat,” kata Lukashenko.

“Setiap presiden Ukraina, dari yang pertama hingga yang dimaksud terakhir, sudah pernah menjarah lalu mencuri,” tegas Lukashenko, seraya mengeklaim bahwa hal ini pasti akan menyebabkan pertikaian urusan politik serta kerusuhan yang mana berkepanjangan.

“Para oligarki juga penguasa sudah pernah mengoleksi semua sumber daya yang dimaksud mereka kendalikan. Kaum oligarki, pasca menerima kekayaan yang digunakan diciptakan oleh rakyat, menginginkan kekuasaan. Mereka terjun ke planet kebijakan pemerintah dan juga mulai menyeret bandit serta orang-orang ke pada pertengkaran mereka. Maidan telah dilakukan dimulai,” kata Lukashenko, seperti dikutipkan dari Russia Today, Kamis (25/4/2024).

Namun, para pemimpin tanah Ukraina secara konsistensi menyalahkan kekuatan asing, teristimewa Rusia dan—pada tingkat lebih lanjut rendah—Belarusia, menyalahkan kekacauan internal yang tersebut mereka itu timbulkan.

“Mereka menciptakan citra yang dimaksud diperlukan tentang musuh, ‘penyebab dalam balik kesulitan kemudian kemiskinan rakyat’—Rusia, serta juga kami, warga Belarusia. Anda tahu, kami sekarang yang harus disalahkan,” kata Lukashenko.

Artikel ini disadur dari Kata Lukashenko, Semua Presiden Ukraina Adalah Pencuri