Reporter: | Editor:
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Perusahaan Dana Pensiun (Dapen) Bank Mandiri mencatat peningkatan perusahaan positif pada tahun ini.
Hingga akhir Mei 2024 perusahaan ini mencatatkan aset secara kelolaan neto mencapai Simbol Rupiah 10,44 triliun.
Menurut Direktur Penyertaan Modal & Keuangan Dana Pensiun Bank Mandiri Abdul Hadie, dengan pencapaian ini artinya nilai aset kelolaan ini telah meningkat sekitar 5,94%, jikalau dibandingkan dengan pencapaian periode sebanding tahun berikutnya yang digunakan sebesar Mata Uang Rupiah 9,85 triliun.
Baca Juga:
“Pertumbuhan yang disebutkan teristimewa ditopang oleh hasil usaha bersih yang tersebut mencapai Mata Uang Rupiah 334 miliar hingga Mei 2024,” ungkapnya untuk Kontan, Hari Jumat (5/7).
Sementara itu, Hadie menerangkan ada beberapa upaya yang sudah direalisasikan Dapen Bank Mandiri untuk mempertahankan keberlanjutan perusahaan.
Salah satu upaya yang mana diwujudkan adalah melindungi likuiditas dana pensiun agar terus pada keadaan likuid. Caranya, yaitu dengan mengalokasikan dana untuk instrumen penanaman modal yang mana aman, likuid, kemudian return optimal.
Baca Juga:
“Selain itu, memitigasi risiko untuk setiap jenis instrumen investasi, menjalankan tata kelola dana pensiun yang digunakan baik (Good Pension Fund Governance), serta berpartisipasi melakukan literasi untuk partisipan atau stakeholders melalui sosialisasi secara berkesinambungan,” tuturnya.
Hadie juga menyampaikan strategi perusahaan di mengatur dana pensiun sejauh ini masih berpatokan pada matching strategy dengan konsep Liabilities Driven Investment, baik jangka pendek, menengah maupun panjang dengan masih mengacu terhadap tata kelola penanaman modal yang digunakan baik sesuai aturan.
Cek Berita kemudian Artikel yang dimaksud lain pada
Artikel ini disadur dari Dapen Bank Mandiri Catat Dana Kelolaan Sebesar Rp 10,44 Triliun Per Mei 2024