KAIRO – Hubungan antara negeri Israel kemudian negara-negara Arab telah terjadi lama berubah jadi topik yang tersebut kompleks serta dinamis pada urusan politik global.
Meskipun konflik juga ketegangan kerap mendominasi narasi, ada juga beberapa negara Arab yang tersebut sudah mendirikan hubungan diplomatik dengan Israel.
Sejarah hubungan ini bervariasi dari satu negara ke negara lain, dengan beberapa memilih untuk menjalin hubungan resmi juga terbuka, sementara yang digunakan lain memilih pendekatan yang mana tambahan diam-diam.
Beberapa negara Arab sudah mengesahkan perjanjian damai dengan Israel, sementara yang lain sudah memulai pembangunan hubungan dagang lalu keamanan.
Berikut adalah daftar negara-negara Arab yang mana telah terjadi mendirikan beraneka tingkat hubungan dengan Israel.
1. Mesir
Pada tahun 1979, Presiden Mesir Anwar Sadat melakukan penandatanganan perjanjian damai dengan tanah Israel yang tersebut sudah pernah dinegosiasikan selama KTT Camp David sama-sama Presiden Amerika Serikat (AS) Jimmy Carter tahun sebelumnya.
Menurut perjanjian tersebut, tanah Israel akan mengemukakan Semenanjung Sinai terhadap Mesir sebagai ganti pengakuan penuh Mesir terhadap negara negara Israel dan juga pembentukan hubungan diplomatik penuh.
2. Yordania
Pada 26 Oktober 1994, Raja Hussein dari Yordania dan juga Pertama Menteri negeri Israel Yitzhak Rabin secara resmi menjalin perdamaian selama upacara yang dimaksud disaksikan oleh Presiden Negeri Paman Sam pada waktu itu, Bill Clinton.
Ini berjalan per tahun setelahnya Perjanjian Damai Oslo antara negara Israel dan juga Organisasi Pembebasan Palestina (PLO).
3. Uni Emirat Arab (UEA)
Pada 15 September 2020, Presiden Amerika Serikat Donald Trump dengan dengan Utama Menteri negara Israel Benjamin Netanyahu mengesahkan perjanjian dengan Menteri Luar Negeri Bahrain Abdullatif al-Zayani dan juga Menteri Luar Negeri Emirati Sheikh Abdullah bin Zayed Al Nahyan.
Artikel ini disadur dari Daftar Negara-negara Arab Sekutu Israel
