Entertainment

Alasan Sebaiknya Tidak Menyimpan Pakaian dalam Laci Hotel

25
×

Alasan Sebaiknya Tidak Menyimpan Pakaian dalam Laci Hotel

Sebarkan artikel ini

Jakarta – Beberapa penduduk mempunyai kebiasaan membongkar barang bawaan dia setibanya di hotel ketika sedang bepergian. Mereka memilih menyimpan pakaian yang tadinya dibawa dalam di koper ke di laci yang tersebut biasanya disediakan di dalam meja rias, tanpa mengetahui ada bahaya yang mengancam dari kebiasaan yang tersebut terlihat biasa itu.

Melalui laman Instagramnya, orang dokter jika Ashburn, Virginia, Jason Singh, menyarankan agar bukan membuka kemasan pakaian saat menginap dalam sebuah hotel. Kalau mau dikeluarkan, setidaknya mempertimbangkan tempat menyimpan pakaian setelahnya dikeluarkan dari koper. 

Berdasarkan pernyataannya pada video yang diunggah pada 5 Juni lalu, serat-serat kayu pada laci-laci yang dimaksud ada di meja-meja rias atau lemari hotel berkemungkinan menjadi rumah bagi bakteri hingga kutu busuk atau tungau yang digunakan enteng terlewatkan oleh mata. “Bukan hanya saja tempat tidur yang dimaksud mempunyai kutu busuk; meja rias (laci) hotel juga bisa jadi terjangkit kutu busuk, lalu dia juga tak mudah-mudahan dibersihkan,” katanya seperti dilansir dari laman Travel+Leisure.

Pernyataan Singh yang disebutkan didukung oleh para ahli dalam Terminix. Sebagaimana tertoreh pada laman resminya, Terminix menyarankan menggunakan cahaya senter untuk mengecek sudut-sudut atau tempat-tempat gelap pada bagian-bagian hotel untuk mengetahui keberadaan kutu busuk. 

Beberapa tempat yang tersebut dianjurkan untuk diperiksa tambahan teliti adalah, setiap jahitan, lipatan, atau celah di bagian depan juga belakang kursi, sofa, bantal, hingga bantalan kursi. Sebaiknya periksa juga sambungan, retakan, dan juga celah pada meja, meja samping tempat tidur, juga meja rias.

Selain tempat tidur dan juga perabotan, Terminix juga menyampaikan peringatan untuk mengecek keberadaan kutu busuk dalam dinding atau langit-langit pada balik wallpaper, bingkai foto, stop kontak, juga alas tiang. Tempat-tempat yang disebutkan harus diperiksa sebab kutu busuk dapat berpindah-pindah untuk menemukan tempat persembunyian baru.

Tips untuk menjauhi kutu busuk

Terdapat tips atau cara yang digunakan paling sederhana untuk menghurangi risiko terdampak kutu busuk yaitu dengan tiada membongkar pakaian mirip sekali kemudian mengambil pakaian yang ingin dikenakan secara langsung dari koper. Apabila memang sebenarnya sudah ada terlanjur atau sudah ada terbiasa dikeluarkan, disarankan untuk menyimpan barang-barang yang dimaksud ingin dibongkar di lemari hotel atau ruang yang digunakan disertai tempat menggantung pakaian daripada menyimpannya pada laci. 

Tips lainnya adalah dengan meletakkan barang bawaan Anda pada bak mandi hotel pada ketika kedatangan. Tips ini bisa saja direalisasikan sebelum melakukan pengecekan kebersihan dan juga memverifikasi kamar yang tersebut akan diinapi bebas serangga. Bak mandi yang tersebut seringnya terbuat dari keramik merupakan tempat teraman untuk menyavoid serangan kutu busuk.

Selain memperhatikan penempatan barang, sebaiknya juga menyebabkan perlengkapan higienitas dasar seperti tisu basah kemudian semprotan sanitasi. Hal ini digunakan untuk membersihkan permukaan-permukaan keras yang digunakan kemungkinan akan banyak terkena kontak secara langsung dengan epidermis atau barang-barang.

“Bak mandi tidaklah cuma terbukti efisien pada pengaplikasian ruang apabila Anda mempunyai ruangan kecil, tetapi saya bukan menemukan serangga atau serangga yang tersebut tidaklah diinginkan disimpan ke tas saya sejak menyimpan barang bawaan saya di dalam sana,” ucap pakar perjalanan sekaligus direktur Parklink, Daniel Clarke.

TRAVEL + LEISURE | TERMINIX

Pilihan editor: 6 Tips Mencari Hotel Terbaik dan juga Terjangkau

Artikel ini disadur dari Alasan Sebaiknya Tidak Menyimpan Pakaian di Laci Hotel